Kualitas dalam Sistem Fotovoltaik (PV) – Penyedia layanan yang relevan
Sebagai pemilik, operator dari sistem PV, maupun pengguna dari listrik yang dihasilkan, menjadi suatu hal yang krusial untuk sistem PV dapat menghasilkan listrik dalam jumlah yang dapat diandalkan. Performansi dan reliabilitas dari sistem PV umumnya sebagian besar bergantung pada kualitas dari komponen yang digunakan, dan tentunya juga keahlian yang terkait dengan desain sistem, instalasi, serta pengoperasian dan pemeliharaan yang benar.
Untuk sebuah proyek PV dapat berhasil dan memenuhi ekspektasi pemangku kepentingan yang terlibat, kualitas sudah harus dipertimbangkan dari fase perencanaan di awal. Selain penyedia layanan yang berpengalaman untuk perencanaan, instalasi, dan operasi sistem, sebuah jaringan instituasi menyediakan layanan jaminan kualitas (quality assurance) yang dapat menjadi partner yang sangat penting untuk mencapai tujuan tersebut, antara lain:
- Badan Standarisasi Nasional (BSN) dan Komite Teknis (Komtek) 27- 08 untuk standarisasi PV dalam pimpinan EBTKE. BSN dan Komtek bertanggung jawab dalam mengenbangkan standar kualitas dan keselamatan untuk industri, dan membuat standar tersebut tersedia. Informasi mengenai Standar Nasional Indonesia (SNI) yang tersedia dapat dilihat di sini. Selain itu praktisi PV dapat secara aktif terlibat dalam pengembangan standar dengan menggunakan fase tanggapan masyarakat untuk setiap standar dalam persiapan untuk melibatkan sudut pandang mereka.
- Pusat Riset Konversi dan Konservasi Energi (PRKKE) menyediakan layanan pengujian untuk sektor PV. Laboratorium dari PRKKE untuk pengujian kualitas modul PV itu menawarkan rangkaian pengujian lengkap untuk modul PB berdasarkan standar IEC / SNI 61215. Laboratorium untuk pengujian komponen PV dan komponen sistem (LPKSF) menawarkan layanan pengujian yang terpilih untuk baterai, solar charge controllers, lampu DC, inverters, dan juga layanan field testing. Layanan pengujian untuk modul dan komponen lainnya bisa digunkan untuk mengecek kualitas komponen yang diimpor, dan untuk produsen lokal sebagai basis sertifikasi untuk untuk usaha penelitian dan pengembangan. Selain itu, layanan field testing juga bisa digunakan selama fase instalasi, sebagai bagian dari inspeksi dan prosedur commissioning, atau selama operasi dan pemeliharaan sistem untuk menginvestigasikan Anda juga bisa melakukan pendekatan dengan pakar PRKKE apabila memiliki pertanyaan mengenai peninjauan performance ratio (PR). Informasi yang lebih detail mengenai layanan PRKKE tersedia pada website mereka.
- Layanan pengujian untuk modul PV yang juga dibangun oleh PT Qualis Indonesia
- Layanan Inspeksi dan commissioning yang ditawarkan oleh beberapa institusi di Indonesia. Beberapa di antaranya disusun oleh Direktorat Jendral Kelistrikan (DJK), Kementerian ESDM, PT PLN (Persero) Pusat Sertifikasi (terakreditasi KAN), PT Andalam Mutu Energi, PT Prima Teknik System, PT SUCOFINDO (Persero), PT Serkolinas Aman Nusantara, PT Silma Instrumentama, dan PT Lintas Sinergi Kompetensi Nasional. Silahkan melihat Website DJK untuk informasi terbaru mengenai layanan inspeksi dan commissioning. Inspeksi selama instalasi dapat membantu untuk memastikan sistem PV dibangun dengan benar. Sebelum sistem dapat mulai beroperasi, commissioning perlu dilakukan untuk mengecek sistem PV itu aman dan berfungsi. Commissioning dan sistem sertifikasi itu diatur dalam Peraturan Menteri No 10 tahun 2016. Selama proses operasi dan pemeliharaan, inspeksi yang dilakukan secara regular dapat dilakukan untuk mengidentifikasikan kesalahan. Dalam fase ini, inspeksi oleh pihak ketiga yang independent akan dibutuhkan apabila terjadi klaim jaminan.
- Standar Nasional Satuan Ukuran (SNSU) di bawah Badan Standarisasi Nasional (BSN), memastikan pengukuran yang akurat di Indonesia. SNSU dan dan laboratorium kalibrasi di negeri ini menyediakan kalibrasi untuk parameter yang relevan untuk sektor PV, seperti listrik, fotometri, radiometri, suhu, massa, dan panjang. Kalibrasi peralatan pengujian dan mengukuran akan memastikan hasil yang diperoleh lebih akurat dan terpercaya. Dari sekian laboratorium kalibrasi yang terakreditasi, silahkan mengujungi website Komite Akreditasi Nasional (KAN). Kalibrasi piranometer itu tersedia pada Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
- Sertifikasi Produk PV modul itu disediakan oleh badan sertifikasi produk (LsPRO) TÜV Rheinland Indonesia, and PT Qualis Indonesia yang bekerjasama dengan laboratorium pengujian modul PV, PRKKE. PT SUCOFINDO (Persero) dan PT Multicert Global Indonesia juga berencana untuk menyediakan jasa tersebut. Informasi lebih lanjut itu tersedia pada Website perusahaan tersebut.
- Selain itu, standar kompetensi untuk praktisi PV juga tersedia. Badan sertifikasi personal yang mengeluarkan sertifikat SKKTK bisa dijumpai pada Website DJK sedangkan badan sertifikasi personal untuk SKKNI disusun oleh BNSP.
- Terakhir, Komite Akreditasi Nasional (KAN) dapat mengonfirmasi kompetensi pengujian dan laboratorium kalibrasi sebagaimana juga badan inspeksi dan sertifikasi melalui Apabila penyedia layanan jaminan kualitas (quality assurance) itu diakreditasi oleh KAN, maka dapat dikonfirmasi bahwa sistem manajemen kualitas tersebut itu sudah sesuai tempatnya dan juga bahwa layanan tersebut mampu berkerja secara kompeten dan terpercaya. Selain itu, KAN memiliki perjainjian dengan badan akreditasi lainnya di seluruh dunia, dan hasil pemeriksaan ini valid secara internasional.
Apabila anda adalah praktisi PV dan butuh bantuan untuk menjamin dan meningkatkan kualitas di tempat kerja anda, silahkan mengunjungi Website dari institusi yang ada di atas dan menghubunginya sesuai permintaan anda.
English Version -Quality in PV systems – Relevant service providers